Pengertian Desaign & Pemodelan Grafis
1. Arti kata Desain, Model/Pemodelan,
Grafis/Grafik sesuai dengan Bahasa Indonesia
Apabila diuraikan kata perkata menurut kamus
besar bahasa Indonesia :
desain berarti
suatu kerangka bentuk, rancangan.
pemodelan dari
asal kata model merupakan pola (contoh, acuan, ragam) dari sesuatu yang akan
dibuat atau dihasilkan, dengan menggunakan imbuhan pe-an maka pemodelan berarti
proses pembuatan pola untuk menghasilkan sesuatu.
grafik merupakan
lukisan pasang surut suatu keadaan dengan garis atau gambar. Jadi secara
keseluruhan,
pengertian
dari desain pemodelan grafik adalah suatu proses pembuatan kerangka rancangan
yang meliputi pembuatan pola untuk menghasilkan suatu objek berupa gambar.
Dalam
dunia komputer, desain pemodelan grafis merupakan suatu teknik penciptaan suatu
citra objek dengan menggunakan sifat-sifat perangkat lunak grafis, yaitu
memanipulasi bentuk, cahaya, warna, bayangan, dan tekstur permukaan suatu objek
citra. Desain pemodelan grafis ini dapat meliputi gambar berdimensi dua maupun
berdimensi tiga. Seperti yang kita ketahui bahwa gambar berdimensi dua akan
memiliki dimensi panjang dan lebar saja misalnya bangun datar persegi.
Sedangkan gambar berdimensi tiga akan memiliki dimensi tambahan yaitu tinggi
atau kedalaman misalnya bangun ruang kubus.
2. Arti kata desain grafis
Desain
Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis, kata Desain berarti
proses atau perbuatan dengan mengatur segala sesuatu sebelum bertindak atau
merancang. Sedangkan Grafis adalah titik atau garis yang berhubungan dengan
cetak mencetak. Jadi dengan demikian
Desain adalah kombinasi
kompleks antara kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang
membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bias menggabungkan
elemen-elemen ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus atau
sangat berguna dalam bidang gambar.
Desain
Grafis adalah cabang ilmu dari seni Desain yang dalam perkembangannya Desain Grafis dibantu oleh komputer
dalam mendesain sebuah object.
3. Pemahaman Desaign Dalam Bidang :
a. Desain dalam bidang Seni merupakan
sebuah pembentukan pola awal dari pola yang akan dibuat, biasanya berupa
gambaran-gambaran yang akan diimplementasikan yang menyerupai gambar aslinya
bertujuan agar mengurangi resiko kesalahan ketika objeck di implementasikan.
b.
Desain dalam bidang Teknologi merupakan sebuah perencanaan yang dibuat untuk
membuat bentuk aslinya, desain dalam bidang ini biasanya menggunkan
software-software yang mendukung untuk pembuatannya dikarenakan desain dalam
bidan teknologi harus tepat tidak boleh memiliki kesalahan sedikitpun.
c.
Desain dalam bidang Arsitektur merupakan sebuah implementasi dari imajinasi
yang akan dibuat rancangannya, Desain dalam Arsitektur memerlukan imajinasi
tinggi karena semaik unik sebuah desain tersebut semakin mahal harga desainnya.
d. Desain menurut Pribadi yaitu merupakan sebuah gambaran dari sebua pikiran atau imajinasi yang dituangkan agar orang lain dapat melihat dan dapat diimplementasikan.
d. Desain menurut Pribadi yaitu merupakan sebuah gambaran dari sebua pikiran atau imajinasi yang dituangkan agar orang lain dapat melihat dan dapat diimplementasikan.
4. Prinsip dan Unsur desain Grafis
·
a.Dalam Kesenian
Prinsip
- Ruang Kosong (White Space)
Dimaksudkan agar karya tidak terlalu padat dalam penemoatannya pada sebuah bidang dan menjadikan objeck dominan.
- Kejelasan (Clarity)
Kejelasan mempengaruhi penafsiran dari penikmat karya seni, walalupun karya seni itu terlihat Abstrak sehingga karya seni itu dapat mudah dimengerti dan tidak menimbulkan ambigu.
- Kesederhanaan (Simplicity)
dapat diartikan tidak berlebihan dan mendorong penikmat seni untuk menatap lama dan tidak jenuh.
- Emphasis (Point of Interest)
Bertujuan untuk menonjolkan salah satu unsur sebagai pusat perhatian sehingga mempunyai nilai Artistic
Prinsip
- Ruang Kosong (White Space)
Dimaksudkan agar karya tidak terlalu padat dalam penemoatannya pada sebuah bidang dan menjadikan objeck dominan.
- Kejelasan (Clarity)
Kejelasan mempengaruhi penafsiran dari penikmat karya seni, walalupun karya seni itu terlihat Abstrak sehingga karya seni itu dapat mudah dimengerti dan tidak menimbulkan ambigu.
- Kesederhanaan (Simplicity)
dapat diartikan tidak berlebihan dan mendorong penikmat seni untuk menatap lama dan tidak jenuh.
- Emphasis (Point of Interest)
Bertujuan untuk menonjolkan salah satu unsur sebagai pusat perhatian sehingga mempunyai nilai Artistic
Unsur
- Garis (Line)
- Garis (Line)
Sebuah
garis adalah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik poin dengan
titik poin yang lain sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau
lurus (straight). Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau
konstruksi desain.
- Bentuk
(Shape)
Bentuk
adalah segala hal yang memiliki diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang
dikenal orang adalah kotak (rectangle), lingkaran (circle), dan segitiga
(triangle).
- Tekstur
(Texture)
Tekstur
adalah tampilan permukaan (corak) dari suatu benda yang dapat dinilai dengan
cara dilihat atau diraba. Yang pada prakteknya, tekstur sering dikategorikan
sebagai corak dari suatu permukaan benda, misalnya permukaan karpet, baju,
kulit kayu, cat dinding, cat canvas, dan lain sebagainya.
- Ruang
(Space)
Ruang
merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, pada praktek desain
dapat dijadikan unsur untuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain
grafis. Dalam bentuk fisiknya pengidentifikasian ruang digolongkan menjadi dua
unsur, yaitu obyek (figure) dan latar belakang (background).
- Ukuran
(Size)
Ukuran
adalah unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya suatu obyek.
Dengan menggunakan unsur ini Anda dapat menciptakan kontras dan penekanan
(emphasis) pada obyek desain anda sehingga orang akan tahu mana yang akan
dilihat atau dibaca terlebih dahulu.
- Warna
(Color)
Warna
merupakan unsur penting dalam obyek desain. Karena dengan warna orang bisa
menampilkan identitas, menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari
bentuk-bentuk bentuk visual secara jelas
·
b. dalam Arsitektur
Prinsip
Prinsip
- Ruang
Kosong (White Space)
Dimaksudkan
agar karya tidak terlalu padat dalam penemoatannya pada sebuah bidang dan
menjadikan objeck dominan.
-
Kejelasan (Clarity)
Kejelasan
mempengaruhi penafsiran dari orang yang melihat desain arsitektur tersebut.
agar tidak membuat orang yang melihatnya merasa bingung atau merasa tidak
mengerti dengan desain tersebut.
-
Kesederhanaan (Simplicity)
dapat
diartikan tidak berlebihan agar orang yang melihat merasa tidak aneh dengan
desain arsitektur tersebut.
-
Emphasis (Point of Interest)
Bertujuan untuk
menonjolkan salah satu unsur sebagai pusat perhatian sehingga mempunyai
nilai Artistic
Unsur
- Garis
(Line)
Sebuah
garis adalah unsur desain yang menghubungkan antara satu titik poin dengan
titik poin yang lain sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau
lurus (straight). Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk atau
konstruksi desain. di Dalam Arsitektur Garis memiliki banyak peran untuk
menyatakan sebuah gambar.
- Bentuk
(Shape)
Bentuk
adalah segala hal yang memiliki diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang
dikenal orang adalah kotak (rectangle), lingkaran (circle), dan segitiga
(triangle).
- Tekstur
(Texture)
Tekstur
adalah tampilan permukaan (corak) dari suatu benda yang dapat dinilai dengan
cara dilihat atau diraba. Yang pada prakteknya, tekstur sering dikategorikan
sebagai corak dari suatu permukaan benda, misalnya permukaan karpet, baju,
kulit kayu, cat dinding, cat canvas, dan lain sebagainya.
- Ruang
(Space)
Ruang
merupakan jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, pada praktek desain
dapat dijadikan unsur untuk memberi efek estetika desain dan dinamika desain
grafis. Dalam bentuk fisiknya pengidentifikasian ruang digolongkan menjadi dua
unsur, yaitu obyek (figure) dan latar belakang (background).
- Ukuran
(Size)
Ukuran
adalah unsur lain dalam desain yang mendefinisikan besar kecilnya suatu obyek.
Dengan menggunakan unsur ini Anda dapat menciptakan kontras dan penekanan
(emphasis) pada obyek desain anda sehingga orang akan tahu mana yang akan
dilihat atau dibaca terlebih dahulu.
- Warna
(Color)
Warna
merupakan unsur penting dalam obyek desain. Karena dengan warna orang bisa
menampilkan identitas, menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari
bentuk-bentuk bentuk visual secara jelas
Dalam
sebuah krikatur, pemanfaatan desain grafis sangat di perlukan untuk membuat
sebuah desain dari karikatur itu sendiri. Karena karikatur sangat memerlukan
pemahaman tantang garis, titik-titik serta pewarnaan yang ssuai agar terlihat
seperti aslinya.
Pemahaman Desain Grafis dan KarikaturKarikatur berasal dari bahasa italia caricare. Kata ini berhubungan dengan kata carattere yang berarti karakter dan cara yang diartikan sebagai roman muka (Supradaka, 1993) mengartikan karikatur sebagai humor yang menekankan ejekan atau sindiran tentang masalah sosial politik yang sedang hangat dibicarakan. Bentuk visual dari karikatur biasanya dilakukan dengan distorsi-distorsi pada bagian tertentu sehingga kesannya menjadi lucu atau aneh. Distorsi ini digunakan sebagai penekanan tentang tema yang diangkat sebagai karikatur.6.Contoh Pemodelan Grafis pada:A.Kesenian
: Pembuatan suatu kerangka dalam membuat gambar 3D
B.SISFO,Teknologi,IT: perancangan dalam membuat sebuah animasi 2D maupun 3D
C.Arsitektur
: membuat sebuah pemodelan terhadap bangunan yang ingin didirikan
D. Budaya
: Batik merupakan hanya sebagian kecil contoh manfaat desain pemodelan grafik
pada bidang budaya.Sumber:http://www.idseducation.com/2014/03/14/pengertian-dan-arti-desain-grafis/http://123desaingrafis.blogspot.com/2013/12/pengertian-desain-produk.htmlhttps://abra139210.wordpress.com/2013/01/09/desain-pemodelan-grafik/http://eveevania.blogspot.com/2014/11/pengertian-desain-dan-pemodelan-grafik.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar